Catatan AMIR Sekolah



Sinopsis:


Amir adalah siswa kelas 3 SMA yang punya satu prinsip hidup sederhana: jangan bikin masalah sebelum lulus.


Sayangnya, sejak kelas 1 sampai sekarang, hidup Amir justru penuh masalah, bukan karena dia nakal, tapi karena dia Amir.


Entah kenapa, setiap ada kejadian aneh di sekolah, nama Amir selalu yang pertama disebut:

  • Penghapus papan tulis hilang? Amir.
  • Bel pulang bunyi sebelum waktunya? Amir.
  • Gorengan di kantin banyak yang gosong? Amir.

Padahal kadang dia bahkan nggak ada di sekolah waktu kejadian.


Puncaknya, tiga bulan sebelum Ujian Nasional, Amir dan kedua sahabatnya, Deny si pengoleksi kertas ujian bekas dan Handi si ahli tidur di semua mata pelajaran, terlibat dalam misi absurd: membuktikan bahwa Amir tidak bersalah sebelum hari kelulusan.


Masalahnya, sekolah mereka sedang sibuk menyiapkan pentas perpisahan. Dan Amir justru dijadikan ketua panitia karena “muka kamu kayak nggak banyak kerjaan, Mir.”


Tugasnya makin ribet ketika:

  • Sound system hilang entah kemana (lagi-lagi, Amir yang dituduh)
  • Kostum tari tradisional berubah jadi seragam marching band
  • Kepala sekolah tiba-tiba pengen ikut nari di tengah acara

Dalam kekacauan itu, Amir menemukan catatan misterius di laci UKS yang bertuliskan:


“Kalau mau nama kamu bersih, datang ke toilet cewek jam 7 malam. Sendirian.”


Siapa pengirim catatan itu?
Apakah ini jebakan atau petunjuk untuk membersihkan nama baiknya?
Dan apakah Amir bisa lulus tanpa namanya lagi-lagi tercatat di buku pelanggaran?

Catatan AMIR Sekolah – kisah konyol persahabatan, pembelaan nama baik, dan perjuangan lulus di tengah tuduhan absurd. Tayang di bioskop atau diputar diam-diam di proyektor kelas saat guru nggak masuk.

The Sahid Redemption


Sinopsis :

Merupakan sebuah film yang menceritakan seorang tukang servis komputer bernama Sahid yang kesehariannya adalah seorang penjaga warnet miliknya sendiri. Pada suatu malam saat dia sedang terlelap, segerombolan anwar (anak warnet) menyerbu warnetnya dan menjarah apa saja yang ada di dalamnya, termasuk uang, CPU, monitor, keyboard, mouse bahkan sampai kemoceng buluk yang sebenarnya sudah tidak berfaedah.

Setelah melapor ke sana-sini demi bisa mendapatkan aset berharga di warnetnya kembali (kecuali kemoceng buluk tadi) namun tetap saja tidak membuahkan hasil. Sahid pun merasa kesabaran sudah habis, iapun memutuskan untuk mengambil sendiri semua aset berharga warnetnya dari segerombolan anwar yang terkenal sangat kejam dalam setiap melakukan aksinya.


Awalnya Sahid tidak yakin terhadap misinya, mengingat kesehariannya yang hanya berkutat dengan bongkar pasang komputer. Namun perlahan-lahan dia mulai menyadari bahwa ternyata dia memiliki bakat bela diri terpendam yang dia sendiri pun tak menyangka dan tak pernah tau dari mana asalnya. Namun, belakangan setelah ditelusuri dia baru mengerti bahwa kemampuan tersebut merupakan sebuah bakat turunan dari ayahnya teman pamannya yang tetangganya ternyata adalah seorang sekuriti komplek.

Bersenjatakan obeng, crimping tools, serta kabel UTP lengkap dengan konektor RJ 45-nya, akhirnya Sahid pun memberanikan diri untuk menyerbu markas geng anwar yang kejam tadi demi merebut kembali aset warnetnya.

Berhasilkah seorang tukang servis komputer tersebut dalam menjalankan misinya? Lalu aksi-aksi apa saja yang dia lakukan untuk menghadapi geng anak warnet tadi? Apakah dia juga akan tega menginstal ulang musuh-musuhnya tadi? Jangan lupa saksikan The Sahid Redemption hanya di bioskop kesayangan saya.

Fiali KM 182

Fiali KM 182

Sinopsis:

Fiali adalah seorang pemuda pengangguran yang sedang dalam perjalanan pulang dari acara reuni alumni STM yang diadakan di rest area hanya karena ada diskon Bakso Aci + bonus stiker Naruto.

Namun nasib berkata lain.

Mobil travel yang ditumpanginya mogok di tengah jalan tol tepat di KM 182. Bukan Cipali. Tapi entah kenapa Google Maps menunjukkan lokasi sebagai Fiali KM 182, seolah-olah tempat itu diberi nama sesuai dengan dirinya.

Anehnya, setiap penumpang yang turun untuk buang angin atau beli ciki di warung darurat langsung menghilang tanpa jejak. Sisa penumpang hanya tinggal tiga orang:

  • Seorang bapak-bapak yang ngaku-ngaku mantan aktor sinetron tahun 90-an
  • Seorang ibu muda yang terus mencari colokan powerbank, padahal di tengah tol
  • Dan tentu saja… Fiali, yang perlahan sadar bahwa dia mungkin bukan sekadar penumpang biasa

Di rest area misterius itu, Fiali menemukan papan bertuliskan:

“Selamat datang di Fiali KM 182. Masuk boleh. Keluar? Wani Piro?”

Berbagai kejadian aneh pun terjadi:

  • Mesin ATM yang hanya mengeluarkan uang mainan
  • Toilet yang pintunya tidak bisa dibuka dari dalam, kecuali kamu hafal lirik lagu Peterpan
  • Dan gerobak cilok yang bisa bicara dan tahu nama lengkap Fiali

Fiali pun harus mencari tahu:

  • Apakah tempat ini nyata atau bagian dari mimpi buruk akibat tidur kekenyangan di mobil?
  • Kenapa setiap papan petunjuk selalu mengarah ke warung kopi tapi tidak pernah sampai?
  • Dan yang paling penting… apakah ia bisa keluar dari Fiali KM 182 sebelum dirinya menjadi bagian permanen dari rest area tersebut?

Fiali KM 182 – film thriller absurd spiritual misterius dengan bumbu rasa tol, rest area, dan kenyataan yang mulai retak. Tayang di bioskop atau di rest area yang sinyalnya full tapi BBM centang satu.

Cek Toto Sebelah

Cek Toto Sebelah

Sinopsis:

Toto adalah seorang pria berusia 26 tahun yang sedang menghadapi dilema berat dalam hidupnya: antara melanjutkan S2 di luar negeri… atau ikut membantu sang ayah menjaga usaha legendaris keluarga: warung tusuk gigi dan korek gas isi ulang.

Namun semua berubah ketika ayahnya, Pak Agus, tiba-tiba berkata,

"Toto, cek Toto sebelah!"

Padahal waktu itu Toto sedang makan mi ayam, jadi agak bingung juga maksudnya apa.

Ternyata, maksud Pak Minan adalah: ada orang lain juga yang ngaku-ngaku bernama Toto, dan mulai buka usaha yang sama di sebelah warung mereka, lengkap dengan banner “Toto Asli - Sejak Kemarin”. Dari sinilah konflik identitas dimulai.

Toto mulai mempertanyakan:

  • Siapa Toto yang sebelah itu?
  • Kenapa wajahnya mirip dirinya tapi lebih glowing?
  • Dan kenapa pelanggan warung pindah ke sebelah hanya karena “tisu di sini ada motif batiknya”?

Di tengah krisis warung dan krisis eksistensi, Toto dibantu oleh temannya, Rimbawati, seorang mantan penjaga warnet yang sekarang kerja sebagai influencer produk sendal kesehatan. Bersama-sama mereka menyusun strategi merebut kembali pelanggan, identitas, dan kepercayaan diri.

Tapi… apakah Toto sebelah benar-benar orang asing?
Ataukah dia bagian dari masa lalu yang selama ini disangkal oleh Pak Agus?
Dan siapa sebenarnya pemilik sah nama Toto?

Cek Toto Sebelah – film drama keluarga penuh intrik dagang, perebutan nama, dan promo beli korek gratis tusuk gigi. Tayang hanya di bioskop yang kursinya bisa disandar penuh.

Petualangan Etika

Petualangan Etika

Sinopsis:


Etika adalah seorang siswi biasa yang tidak terlalu suka petualangan, apalagi yang mengandung unsur tanah becek, ular, dan sinyal hilang. Namun hidup berkata lain, ketika pada suatu hari ia tersesat di tengah Outbound Kecamatan bersama rombongan anak Pramuka, padahal ia bukan anggota Pramuka.


Semua bermula dari kesalahpahaman saat Etika hanya ingin pergi ke warung, tapi malah ikut mobil bak terbuka yang ternyata menuju hutan untuk simulasi penyelamatan sandera oleh regu banteng 3. Sialnya, Etika tidak bawa HP, charger, dan stop kontak.


Di tengah hutan tersebut, Etika bertemu seorang anak laki-laki misterius yang mengaku bernama Ranggas, bukan Rangga, karena Rangga sudah terlalu sering dipakai. Ranggas ini percaya bahwa sebenarnya hutan tersebut menyimpan rahasia kuno: yaitu Gudang Peralatan OSIS yang hilang sejak tahun 2009.


Bersama Ranggas yang sangat percaya diri padahal tidak punya kompas, Etika berusaha mencari jalan pulang sambil menghindari jebakan-jebakan absurd seperti:


  • Kembaran tukang bakso yang mengira mereka maling termos
  • Rusa yang punya dendam pribadi terhadap manusia
  • Jamban tua yang tiba-tiba bersuara

Petualangan ini membuat Etika bertanya dalam hati:
"Apakah ini karma karena pernah pura-pura sakit pas upacara bendera?"

Apakah Etika berhasil keluar dari hutan sebelum matahari terbenam dan sinyal Telkomsel menghilang?
Apakah Ranggas sebenarnya hanya halusinasi akibat lapar?
Dan siapa sebenarnya pemilik gudang OSIS misterius itu?

Saksikan Petualangan Etika – film musikal survival absurd dengan nuansa aroma kayu bakar dan lost and found department of emotion. Hanya di bioskop kesayangan kepala desa.

Rita Dalam Kardus


Sinopsis :

Seorang perempuan bernama Rita, secara tidak sengaja terjebak dalam sebuah kardus yang sangat misterius. Kardus yang belakangan diketahui adalah bekas bungkus mie sedap rasa ayam bawang tersebut secara magic membuat Rita seolah-olah terkurung di dalamnya. Dia tidak bisa keluar meskipun dia tidak pernah merasa masuk ke dalamnya. Aneh nggak sih?

Dari dalam kardus tersebut Rita menemukan sebuah catatan yang berisi bon hutang petunjuk bagaimana caranya agar dia bisa keluar. Menurut catatan tersebut, akan ada seorang pemulung yang akan membantunya keluar serta bersedia untuk meminangnya. Namun Rita agak ragu, sebab kardus tersebut sangat tidak memiliki nilai jual, sehingga mana mungkin ada pemulung yang tertarik untuk meliriknya apalagi bersedia untuk memulungnya.

Akankah dalam keraguan tersebut Rita bisa keluar dari dalam kardus tersebut? Akankah seorang pemulung yang kelak akan memungut kardus tersebut berparas ganteng atau malah ancur? Dan bagaimana caranya dia mengeluarkan Rita dari dalam kardus? Saksikan film Rita Dalam Kardus hanya di bioskop kesayangan saya, eh kesayangan Anda maksudnya.

Selamat Menempuh Hidup Baru Teman (Gallery Foto Nikahan)

Dulu, kita satu kelas. Duduk di bangku TKJ B, ributnya luar biasa, tapi juga penuh tawa. Entah sudah berapa banyak momen yang tak sempat kita dokumentasikan, tapi hari ini, lewat foto-foto pernikahan ini, kita disadarkan: waktu benar-benar telah berjalan jauh.


Satu per satu dari kita kini resmi menyandang status baru. Bukan lagi hanya anak teknik yang sibuk ngutak-atik kabel LAN dan instal ulang Windows teman sekelas, tapi juga menjadi kepala keluarga, pasangan hidup, dan mungkin sebentar lagi… orang tua.


Melihat foto-foto ini, ada rasa haru yang sulit dijelaskan. Rasanya baru kemarin kita panik karena lupa bawa laporan PKL atau begadang semalaman karena UAS jaringan. Sekarang, kita saling mengucap selamat karena berhasil menjemput cinta dan menyusun rumah tangga.


Untuk teman-teman TKJ B yang telah menikah:
Selamat menempuh hidup baru.

Semoga rumah tanggamu penuh tawa seperti kelas kita dulu, penuh pengertian seperti saat kita kerja kelompok, dan penuh cinta seperti saat kita diam-diam nyontek demi saling bantu (ups!).


Dan untuk yang masih sendiri, tenang saja. Ini bukan lomba cepat-cepat menikah. Masing-masing punya waktunya. Yang penting, kita tetap saling dukung, tetap saling ingat, dan tetap TKJ B dalam hati.


Silakan nikmati beberapa momen spesial dari pernikahan teman-teman kita di bawah ini. Semoga bisa jadi pengingat bahwa pertemanan kita mungkin dimulai di ruang kelas, tapi tidak berakhir di sana.



Cholid & Pasangan

Slamet & Pasangan

 Fajarotul Afida & Pasangan

 Bramono & Pasangan

 Deni & Dini

 Handy & Esty

 Amir & Muntoah

Rita & Pasangan

Amin Mustofa & Pasangan

Aris Fauzi & Pasangan

Eko Toto & Pasangan


Pengen foto kamu dipajang di sini? Makanya buruan nikah... terus fotonya jangan lupa share ke saya yak...

Long Time No See... My Friends...

Hey, apa kabar? Udah lama nih rasanya kita ga menyapa yang namanya sahabat, mungkin karena akhir-akhir ini memang kita lagi sok sibuk atau memang kita beneran lagi sibuk mencari kesibukan. Selain itu kadang rasa malas dan rasa ga pede juga bikin kita jadi pelit buat menanyakan kabar pada sahabat lama.

Lama ga ada kabar, mungkin dunia kita udah beda, kebiasaan, hoby, sifat, sikap dan pola pikir kita juga udah ikut berubah, seperti muka gue yang akhir-akhir ini berubah jadi tambah ganteng (pengennya sih gitu...). Tapi ga ada salahnya kalo kita mencoba untuk kembali memutar ingatan kita pada masa dulu? Masa di mana kita pernah seneng-seneng bareng, ketawa bareng, gila-gilaan bareng dan pura-pura jadi orang waras bareng.


Okeh... kita emang ga perlu (dan emang ga bisa) buat mengulang masa lalu, setidaknya kita masih bisa buat menciptakan dunia baru pada dunia yang telah merubah kita dari tahun-tahun lalu. Dan kebetulan gue baru aja ngacak-acak foto yang ada di Flashdisk gue, dan ga sengaja gue nemuin sebuah folder yang gue kasih nama 'Keroyokan', isinya adalah foto-foto temen-temen TKJ B beberapa tahun silam. Gue pelototin satu per satu, gue amati wajah demi wajah culun itu sambil mengingat-ingat setiap momen konyol yang terjadi ketika itu. Yah... walaupun gue lupa-lupa ingat.

Dari pada gue basa-basinya kepanjangan, okeh langsung aja gue share foto-fotonya di sini yah, mudah-mudahan aja ga ngerusak mata setiap orang yang pada liat baik disengaja ataupun ga disengaja. Cekidooot...


 



























 













Gimana? Pada kangen ga?

Berita Orang Hilang



Telah hilang seorang laki-laki dengan ciri-ciri sebagai berikut :

Nama : Arsino
Alamat : Di sebelah sana agak sinian dikit
Usia : Ga ada yang tau

Hilang pada malam minggu sekitar pukul 20.00, memakai baju kotak-kotak, celana kolor bolong di belakang, rambut pirang panjang sebahu, berjanggut lebat. Bagi yang menemukan ciri-ciri di atas harap hubungi ibunya, karena sandal jepitnya mau dipake.

Terima kasih.

Masa-Masa Alay Itu...

Nggak selamaya spesies alay itu berkonotasi jelek, ada yang berpendapat bahwa alay itu merupakan sebuah fase dalam perjalanan hidup seorang manusia. Masa-masa alay merupakan masa peralihan dari anak-anak menjadi dewasa. Dengan kata lain fase hidup manusia dapat digambarkan seperti skema berikut : 

BAYI => BALITA => ANAK-ANAK => ALAY => DEWASA => TUA => BAYI (LAGI)

Dari skema di atas maka dapat disimpulkan bahwa selain potong rambut di abang-abang bayarnya Rp 8000, seseorang baru dapat disebut telah dewasa ketika orang tersebut telah melewati masa-masa alay dengan sukses. Jadi, sebenarnya hidup kita itu belum lengkap kalo kita belum pernah melewati fase menjadi alay.

Masa-masa alay biasanya terjadi ketika kita mulai mengenal atau mulai tertarik dengan lawan jenis (entah mengapa jatuh cinta terkadang bisa bikin orang jadi aneh dan alay). Percaya atau nggak, tindakan-tindakan alay tersebut merupakan tindakan alami yang tanpa kita sadari kita lakukan agar kita bisa mendapatkan perhatian orang-orang di sekeliling. Pada kondisi tersebut, kita melihat orang lain biasa-biasa aja, tapi orang lain yang melihat kita akan memandang kita dengan tatapan yang jijik. Semua terus berlanjut hingga suatu saat kita bisa menilai bahwa orang lain adalah alay dan kita akan mulai merasa enek jika kita melihat keberadaan spesies mereka. Pada tahapan ini, Selamat... berarti kamu telah khatam menjadi alay dan maju ke tahapan berikutnya, yaitu : DEWASA. Jadi kesimpulannya adalah semua yang udah dewasa berarti udah pernah alay, tapi yang belum pernah alay berati belum dewasa.

Seseorang dapat dideteksi sedang mengidap alay dari bentuk tulisan, cara berpakaian, cara berbicara, dan gestur yang menurut mereka maha keren padahal pada kenyataannya terkesan sangat udik nggak ketulungan dan sangat lebay maximal. Dalam hal ini bisa dibilang bahwa alay adalah merupakan sebuah life style yang gagal.

Okeh, dari pada tambah bingung, berikut ini adalah beberapa ciri-ciri alay yang pernah diderita oleh teman-teman kita yang dapat diliat dari pose berfoto yang pernah diunggah di facebook oleh masing-masing yang berdasarkan pada  pengamatan penulis. Pesan penulis sebelum melanjukan membaca blog di bawah ini sih cuma satu : Sediakan kantong plastik atau benda apa pun yang bisa digunakan sebagai wadah, siapa tau ada yang mual-mual bahkan sampai muntah-muntah. Okeh, udah siap? Check this out...

1. Foto dengan pose "Jangan Bersisik".

"Ssstttt..."

"Sssssttt... Gue belum mandi 7 minggu lho..."

Ciri-ciri : Telunjuk diletakan vertikal di bibir dan bibir dimonyong-monyongin serta muka diimut-imutin.

2. Foto dengan pose "Migran/Sakit Kepala Sebelah".

"Gi binun nih, pala aquwh migran..."

"Sakit kepala sebelah nih... Foto dulu ah... Biar sembuh"

 Ciri-ciri : Tangan memegang kepala sebelah, dengan eksprersi wajah dibuat-buat.

3. Foto dengan pose "Close Up Se-Close Up-Close Up-nya".

"Satu frame hampir isinya mata semua"

"Satu frame hampir isinya jidat semua"


"Satu frame hampir isinya pipi semua"

"Satu frame isinya hampir tai lalat semua"

Ciri : Foto close up yang jidat sama hidungnya udah hampir nempel ke kamera, jadi satu frame hampir isinya muka dia semua.

4. Foto dengan pose "Tiup Lilinnya".

"Tiup obornya...Tiup obornya... Huft..."

"Udah monyong maksimal belum?"

Ciri-ciri : Bibir dimonyong-monyonginin atau begaya niup-niup sesuatu sampe pipinya gembung.

5.  Forto dengan pose "Angle dari Atas".

"Iiiih luthuna..."

 "Ingat...!!! Rokok itu diisep ya... Bukan disedot"

"Keep Smile"

"Udah mirip Dora belum?"


"Tatap mata sayah..."

"Btw yang di belakang cakep yah? Ciyuuuss..."

"Ariel ONAH"


"Lirikan maut"

"Hiiii.. dingin beudh.."


"Ganteng Maximal..."

"Mandi mah urusan nomer 12, yang penting mah foto everytime & everywhere..."

Ciri-ciri : Foto dengan angle 45 derajat (nggak boleh kurang, tapi boleh lebih) dari sebelah kanan atau sebelah kiri. Bisa dibilang pose ini adalah pose paling popular.

6. Foto dengan pose Di Depan Cermin.
 
"Sebelum ngebeg, phutu dulua ah..."

"Narsis di Toilet"

Ciri-ciri : Foto bergaya di depan cermin, entah tujuannya pamer gadget atau emang nggak ada orang yang sudi disuruh buat fotoin kita.

7. Foto dengan pose "Seleb Wannabe" 

Aris Fauzi vs Tino Sidin

Ciri-ciri :  Foto dengan style yang nggak seperti biasanya, umumnya memerlukan properti ataupun aksesoris pendukung agar telihat seperti tokoh atau publik figure yang udah terlebih dahulu terkenal.

NB : Semua foto yang diunggah di sini pure apa adanya tanpa edit kembali oleh penulis, kecuali no 7 (Foto dengan pose "Seleb Wannabe").